Al Qur'an selama proses pewahyuannya telah melakukan dialog dan dialektika dengan kebudyaan manusia yang kemudian dikonseptualisasikan oleh para ulama dengan istilah naskh, makki-madani, asbab al nuzul, dan sebagainya yang mengartikulasikan wujud dialektika itu. Di samping menolak dan memberi alternatif, al Qur'an juga telah menunjukkan dinamikanya dalam meyerap, menginternalisasi, dan merekons…