Walaupun pihak pemerintah Indonesia merasa telah melewati fase darurat terorisme namun bukan berarti kondisinya benar-benar bebas dari ancaman terorisme, buktinya aksi teror yang diluar dugaan muncul di Kalimantan Timur yang kondisi masyarakatnya sangat majemuk dengan tingkata kenyamanan dan keamanan kota yang cukup ideal, yaitu jauh dari ancaman bom, malah terjadi pada November 2016
Perang opini tentang korban ledakan Bali di media massa diamati di dua surat kabar nasional, yaitu Republika dan Kompas. Walaupun kedua surat kabar tersebut berskala nasional, namun dalam kenyataannya tuntutan untuk obyektif dalam menyampaikan opini kepada masyarakat merupakan hal yang sulit. Ini didasarkan pada gagasan bahwa setiap tindakan komunikasi mengandung kepentingan. Di pihak Republika…