Filsafat Barat selama ini memandang adanya sesama manusia belum pernah dilihat dengan semestinya, karena bangunan epistemologisnya selalu bertumpu pada diriku" sebagai subjek. Namun sejak kedatangan Levinas
Knowledge of qira'at until now has only been regarded as understanding the various methodologies used in reciting the Qur'an. There has been very little research into analyzing the implications of recitative differences in terms of their purpose, although the many versions of qira'at rightly give rise to differing exegesis. This paper seeks to examine the implication of Qur'anic recitation in t…
Pluralisme keagamaan merupakan tantangan yang bersifat khas di era masa kini. Bersifat khas karena pada era postmodern keterbukaan adalah sebuah keniscayaan, lebih dari itu kemungkinan komunikasi yang begitu luas merupakan tantangan bagi agama-agama untuk bisa saling bertemu" antara satu dengan lainnya dalam menghadapi persoalan-persoalan kritis teologis yang sangat mendasar seputar truth claim…
Tulisan ini menggunakan pikiran Thomas S. Kuhn sebagai pemandu arah kajian yang menawarkan pergeseran paradigma" dalam menjawab perkembangan sejarah keilmuan manusia. Pergeseran paradigma ini lalu digunakan untuk menjawab anomali-anomali atau bahkan krisis paradigma yang terjadi di dalam ilmu kalam/akidah. Dengan panduan arah kajian tersebut
Artikel ini meletakkan fakta pemalsuan identitas biologis dalam perkawinan sebagai fenomena yang penting direspons secara akademis. Melalui analisis wacana atas berita yang terkait, tulisan ini menyingkap bahwa ada sejumlah kelemahan pada sistem administrasi keperdataan dan kependudukan yang jika tidak dibenahi akan melahirkan kasus-kasus serupa. Di sisi lain, teori bahwa cinta adalah motivasi …